.............

Sabtu, 31 Agustus 2013

PENYAKIT dan PENGOBATAN AYAM BANGKOK plus GEJALA yg DITIMBULKAN.


INFEKSI VIRAL

Tetelo
Newcastle Disease (ND)
Sampar Ayam
Pes Cekak

ND merupakan infeksi viral yang menyebabkan gangguan pada saraf pernapasan. Penyakit ini disebabkan oleh virus Paramyxo dan biasanya dikualifikasikan menjadi:
a. Strain yang sangat berbahaya atau disebut dengan Viscerotropic Velogenic Newcastle Disease (VVND) atau tipe Velogenik, tipe ini menyebabkan kematian yang luar biasa bahkan hingga 100%.
b. Tipe yang lebih ringan disebut degan “Mesogenic”. Kematian pada anak ayam mencapai 10% tetapi ayam dewasa jarang mengalami kematian. Pada tingkat ini ayam akan menampakangejala seperti gangguan pernapasan dan saraf.
c. Tipe lemah (lentogenik) merupakan stadium yang hampir tidak menyebabkan kematian. Hanya saja dapat menyebabkan produktivitas telur menjadi turun dan kualitas kulit telur menjadi jelek. Gejala yang tampak tidak terlalu nyata hanya terdapat sedikit gangguan pernapasan.
ND sangat menular, biasanya dalam 3-4 hari seluruh ternak akan terinfeksi. Virus ini ditularkan melalui sepatu, peralatan, baju dan burung liar.
Pada tahap yang mengenai pernapasan maka virus akan ditularkan melalui udara. Meskipun demikian pada penularan melalui udara, virus ini tidak mempunyai jangkauan yang luas. Unggas yang dinyatakan sembuh dari ND tidak akan dinyatakan sebagai “carrier” dan biasanya virus tidak akan bertahan lebih dari 30 hari pada lokasi pemaparan.
Gejala yang nampak pada ayam yang terkena penyakit ini adalah sebagai berikut:
- excessive mucous di trakea
- gangguan pernapasan dimulai dengan megaop-megap, batuk, bersin dan ngorok waktu bernapas
- ayam tampak lesu
- napsu makan menurun
- produksi telur menurun
- mencret, kotoran encer agak kehijauan bahkan dapat berdarah
- jengger dan kepala kebiruan, kornea menjadi keruh, sayap turun, otot tubuh gemetar, kelumpuhan hingga gangguan saraf yang dapat menyebabkan kejang-kejang dan leher terpuntir.
Penanggulangan penyakit ini dapat dilakukan dengan beberapa cara yaitu:
- ayam yang tertular harus dimusnahkan.
- vaksinasi harus dilakukan untuk memperoleh kekebalan. Jenis vaksin yang kami gunakan adalah ND Lasota yang kami beli dari PT. SHS. Vaksinasi ND yang pertama, kami lakukan dengan cara pemberian melalui tetes mata pada hari ke 2. Untuk berikutnya pemberian vaksin kami lakukan dengan cara suntikan di intramuskuler otot dada.
- untuk memudahkan untuk mengingat mengenai waktu pemberian vaksin, seorang penulis menyarankan agar memberikan vaksin ini dengan pola 444. maksudnya vaksin ND diberikan pada ayam yang berumur 4 hari, 4 minggu, 4 bulan dan seterusnya dilakukan 4 bulan sekali. Namun kami mempunyai sedikit perbedaan dengan jadwal pola 444.(lihat jadwal pemberian vaksin modifikasi kami)
Pencegahan yang harus dilakukan oleh para peternak mengingat penyakit ini sangat infeksius adalah sebagai berikut:
- memelihara kebersihan kandang dan sekitarnya. Kandang harus mendapat sinar matahari yang cukup dan ventilasi yang baik.
- memisahkan ayam lain yang dicurigai dapat menularkan penyakit ini.
- memberikan ransum jamu yang baik.

Gumoro
Infectious Bursal Disease

Penyakit ini menyerang kekebalan tubuh ayam, terutama bagian fibrikus dan thymus. Kedua bagian ini merupakan pertahanan tubuh ayam. Pada kerusakan yang parah, antibody ayam tersebut tidak terbentuk. Karena menyerang system kekebalan tubuh, maka penyakit ini sering disebut sebagai AIDSnya ayam. Ayam yang terkena akan menampakan gejala seperti gangguan saraf, merejan, diare, tubuh gemetar, bulu di sekitar anus kotor dan lengket serta diakhiri dengan kematian ayam.
Virus yang menyebabkan penyakit ini adalah virus dari genusAvibirnavirus. Di dalam tubuh ayam, virus ini dapat hidup hingga lebih dari 3 bulan, kemudian akan berkembang menjadi infeksius. Gumoro memang tidak menyebabkan kematian secara langsung pada ayam, tetapi infeski sekunder yang mengikutinya akan menyebabkan kematian dengan cepat karena kekebalan tubuhnya tidak bekerja.
Seorang penulis menyebutkan bahwa gumoro menyerang anak ayam pada usia 2 – 14 minggu dengan gejala awal sbb:
- napsu makan berkurang
- ayam tampak lesu dan mengantuk
- bulu tampak kusam dan biasanya disertai dengan diare berlendir yang mengotori bulu pantat
- peradangan di sekitar dubur dan kloaka.biasanya ayam akan mematoki duburnya sendiri.
- jika tidur, paruhnya menempel di lantai dan keseimbangan tubuhnya terganggu.

Sedangkan penulis yang berbeda menyebutkan gejala gumoro adalah sbb:
- diare berlendir
- nafsu makan turun
- gemetar dan sukar berdiri
- bulu di sekitar anus kotor
- ayam suka mematuk di sekitar kloaka
Penulis yang lain menyebutkan bahwa gumoro dapat dibagi 2 yaitu gumoro klinik dan sub klinik. Gumoro klinik menyerang anak ayam berumur 3-7 minggu. Pada fase ini serangan terhadap kekebalan tubuh ayam tersebut hanya bersifat sementara antara 2-3 minggu. Gumoro subklinik menyerang anak ayam berumur 0-3 minggu. Penyakit ini paling menakutkan karena kekebalan tubuh ayam dapat hilang secara permanen, sehingga ayam dengan mudah terserang infeksi sekunder.
Gumoro menyebar melalui kontak langsung, air minum, pakan, alat-alat yang sudah tercemar virus dan udara. Yang sangat menarik adalah gumoro tidak menular dengan perantaraan telur dan ayam sudah sembuh tidak menjadi “carrier”. Upaya penanggulangan gumoro ini dapat dilakukan dengan beberapa cara yaitu vaksinasi, menjaga kebersihan lingkungan kandang.

Bronchitis
Infectious Bronchitis

Penyakit ini disebabkan oleh Corona virus yang menyerang system pernapsan. Pada ayam dewasa penyakit ini tidak menyebabkan kematian, tetapi pada ayam berumur kurang dari 6 minggu dapat menyebabkan kematian. Informasi yang lain menyebutkan bahwa ayam yang terserang penyakit ini dan berumur di bawah 3 minggu, kematian dapat mencapai 30-40%. Penularan dapat terjadi melalui udara, peralatan, pakaian. Virus akan hidup selama kurang 1 minggu jika tidak terdapat ternak pada area tersebut. Virus ini mudah mati karena panas atau desinfektan.
Gejala penyakit IB ini sangat sulit untuk dibedakan dengan penyakit respiratory lainnya. Secara umum gambaran penyakit tersebut adalah:
- batuk
- bersin
- rattling
- susah bernapas
- keluar lendir dari hidung
- terengah-engah
- napsu makan menurun
- gangguan pertumbuhan
- pada periode layer akan didapatkan produksi telur yang sangat turun hingga mendekati zero dalam beberapa hari, butuh waktu sekitar 4 minggu agar ayam kembali berproduksi, bahkan beberapa diantaranya tidak akan kembali ke normal. Telur yang dihasilkan akan berukuran kecil, cangkang telur lunak, bentuk telur menjadi irregular.
Sanitasi merupakan factor pemutus rantai penularan penyakit karena virus tersebut sangat rentan terhadap desinfektan dan panas. Pencegahan lain yang sangat umum dilakukan adalah dengan memberikan vaksinasi secara teratur.

Avian Pox

Avian pox mempunyai daya sebar yang relatif lambat. Avian pox disebabkan oleh minimal 3 strain atau tipe yaitu: fowl pox virus (virus cacar pada unggas), pigeon pox virus (virus cacar pada burung dara) dan canary pox virus (virus cacar pada burung kenari). Biasanya cacar yang terjadi pada ayam disebabkan oleh fowl pox virus. Virus ini dapat ditularkan secara langsung maupun tidak langsung. Virus ini sangat resisten pada keropeng yang kering dan dalam beberapa kondisi dapat hidup hingga beberapa bulan. Virus ini dapat ditransmisikan melalui beberapa spesies nyamuk. Nyamuk ini akan membawa virus yang infeksius ini setelah nyamuk tersebut menggigit unggas yang terinfeksi.
Meskipun fowl pox penyebarannya relatif lambat, kawanan unggas ini dapat berpengaruh selama beberapa bulan. Perjalanan penyakit ini memerlukan waktu sekitar 3-5 minggu.
Gejala yang didapatkan pada penyakit ini adalah:
- pertumbuhan yang lambat pada unggas muda
- telur menurun pada periode layer
- kesulitan bernapas dan makan
- dry pox, dimulai dari “small whitish foci” dan kemudian berkembang menjadi “wart-like nodules”. Nodule tersebut kemudian akan mengelupas dalam proses penyembuhan. Lesi ini biasanya terlihat pada bagian tubuh yang tidak berbulu seperti lubang telinga, mata , jengger, pial dan kadang-kadang ditemukan di kaki.
- wet pox diasosiasikan dengan cavitas oral dan traktus respiratorius bagian atas, terutama pada laryng dan trakea.
Langkah pencegahan yang utama adalah memberikan vaksinasi pada ayam. Pemberian vaksinasi dilakukan dengan melakukan penusukan pada sayap dengan jarum khusus.

Marek (Visceral Leukosis)

Disebabkan oleh virus tipe DNA yang tergolong herpes tipe B. Marek diidentikan dengan penyakit anak ayam, meskipun demikian penyakit ini juga dapat menginfeksi ayam yang lebih tua. Anak ayam terserang adalah kelompok umur 3-10 minggu. Umur 8-9 minggu merupakan umur yang paling rawan. Penularan dapat terjadi secara kontak langsung, kotoran ayam, debu dan peralatan kandang.
Marek dapat menimbulkan beberapa variasi gejala klinis, antara lain:
- Marek tipe visceral
Ditandai dengan lesi pada gonad, hati, limpa, ginjal dan kadang-kadang pada jantung, paru dan otot. Penyakit ini biasanya akut, rupanya unggas yang sehat akan mengalami kematian secara cepat dengan tumor internal yang masif.
- Marek tipe neural
Ditandai dengan kelumpuhan yang progresif pada sayap, kaki dan leher. Penurunan berat badan, anemia, kesulitan bernapas dan diare merupakan gejala yang sering ditemukan .
- Ocular leucosis atau “gray eye”
Morbiditas dan mortalitas biasanya sangat kecil tetapi disebutkan mendekati 25%. Gejalanya dikarakteristikan denganspotty depigmentation atau diffuse graying pada iris mata. Pupil mata berbentuk irregular dan gagal bereaksi terhadap cahaya. Diare berat dan kematian.
- Skin leukosis
Pembesaran folikel bulu karena akumulasi limfosit.
Pencegahan dapat dilakukan dengan memberikan vaksinasi pada DOC berumur 1 hari dengan vaksin Cryomarex HVT atau Cryomarex Rispens.Ayam yang terinfesi sebaiknya dimusnahkan agar tidak menularkan ke ayam yang sehat.

Cara Mudah Beternak Ayam Petelur

  Pada kesempatan ini akan disajikan tentang Cara Beternak Ayam Petelur yang Benar dan baik. Sebenarnya jika ayam petelur benar-benar dibudidayakan dengan benar maka akan meningkatkan pendapatan keluarga yang signifikan. Berikut ulasannya tentang tips/ cara beternak ayam petelur ( cara budidaya ayam petelur/ cara memelihara ayam petelur) yang benar.


Ayam petelur adalah ayam-ayam betina dewasa yg dipelihara khusus utk diambil telurnya. Asal mula ayam unggas adalah berasal dari ayam hutan & itik liar yg ditangkap & dipelihara serta dpt bertelur cukup banyak.
Ayam yg pertama masuk & mulai diternakkan pada periode ini adalah ayam ras petelur white leghorn yg kurus & umumnya setelah habis masa produktifnya. Antipati orang terhadap daging ayam ras cukup lama hingga menjelang akhir periode 1990-an. Ketika itu mulai merebak peternakan ayam broiler yg memang khusus utk daging, sementara ayam petelur dwiguna/ayam petelur cokelat mulai menjamur pula. Disinilah masyarakat mulai sadar bahwa ayam ras memiliki klasifikasi sebagai petelur handal & pedaging yg enak. Mulai terjadi pula persaingan tajam antara telur & daging ayam ras dgn telur & daging ayam kampung. Sementara itu telur ayam ras cokelat mulai di atas angin, sedangkan telur ayam kampung mulai terpuruk pada penggunaan resep makanan tradisional saja. Persaingan inilah menandakan maraknya peternakan ayam petelur. 

Sentra Peternakan ayam telah dikembangkan sangat pesat di setiapa negara. Sentra peternakan ayam petelur sudah dijumpai di seluruh pelosok Indonesia terutama ada di Pulau Jawa & Sumatera.
Jenis ayam petelur dibagi menjadi dua tipe:
  1. Tipe Ayam Petelur Ringan.
    Tipe ayam ini disebut dgn ayam petelur putih. Ayam petelur ringan ini memiliki badan yg ramping/kurus-mungil/kecil & mata bersinar. Bulunya berwarna putih bersih & berjengger merah. Ayam ini berasal dari galur murni white leghorn. Ayam galur ini sulit dicari, tapi ayam petelur ringan komersial banyak dijual di Indonesia dgn berbagai nama. Setiap pembibit ayam petelur di Indonesia pasti memiliki & menjual ayam petelur ringan (petelur putih) komersial ini. Ayam ini mampu bertelur lebih dari 260 telur per tahun produksi hen house. Sebagai petelur, ayam tipe ini memang khusus utk bertelur saja sehingga semua kemampuan dirinya diarahkan pada kemampuan bertelur, karena dagingnya hanya sedikit. Ayam petelur ringan ini sensitif terhadapa cuaca panas & keributan, & ayam ini mudah kaget & jika kaget ayam ini produksinya akan cepat turun, begitu juga jika kepanasan.
  2. Tipe Ayam Petelur Medium.
    Bobot tubuh ayam ini cukup berat. Meskipun itu, beratnya masih berada di antara berat ayam petelur ringan & ayam broiler. Oleh karena itu ayam ini disebut tipe ayam petelur medium. Tubuh ayam ini tdk kurus, tetapi juga tdk terlihat gemuk. Telurnya cukup banyak & juga dpt menghasilkan daging yg banyak. Ayam ini disebut juga dgn ayam tipe dwiguna. Karena warnanya yg cokelat, maka ayam ini disebut dgn ayam petelur cokelat yg umumnya memiliki warna bulu yg cokelat juga. Dipasaran orang mengatakan telur cokelat lebih disukai daripada telur putih, kalau dilihat dari warna kulitnya memang lebih menarik yg cokelat daripada yg putih, tapi dari segi gizi & rasa relatif sama. Satu hal yg berbeda adalah harganya dipasaran, harga telur cokelat lebih mahal daripada telur putih. Hal ini dikarenakan telur cokelat lebih berat daripada telur putih & produksinya telur cokelat lebih sedikit daripada telur putih. Selain itu daging dari ayam petelur medium akan lebih laku dijual sebagai ayam pedaging dgn rasa yg enak.
Ayam-ayam petelur unggul yg ada sangat baik dipakai sebagai plasma nutfah utk menghasilkan bibit yg bermutu. Hasil kotoran & limbah dari pemotongan ayam petelur merupakan hasil samping yg dpt diolah menjadi pupuk kandang, kompos atau sumber energi (biogas). Sedangkan seperti usus & jeroan ayam dpt dijadikan sebagai pakan ternak unggas setelah dikeringkan. Selain itu ayam dimanfaatkan juga dlm upacara keagamaan.
Syarat Lokasi yg baik utk budidaya ayam petelur adalah : 

-Lokasi yg jauh dari keramaian/perumahan penduduk. 
-Lokasi mudah dijangkau dari pusat-pusat pemasaran. 
-Lokasi terpilih bersifat menetap, tdk berpindah-pindah.

Pedoman teknis beternak ayam petelur antara lain:
Penyiapan Sarana & Peralatan. 
1. Kandang
  • Iklim kandang yg cocok utk beternak ayam petelur meliputi persyaratan temperatur berkisar antara 32,2–35 °C, kelembaban berkisar antara 60–70%, penerangan & atau pemanasan kandang sesuai dgn aturan yg ada, tata letak kandang agar mendapat sinar matahari pagi & tdk melawan arah mata angin kencang serta sirkulasi udara yg baik, jangan membuat kandang dgn permukaan lahan yg berbukit karena menghalangi sirkulasi udara & membahayakan aliran air permukaan jika turun hujan, sebaiknya kandang dibangun dgn sistem terbuka agar hembusan angin cukup memberikan kesegaran di dlm kandang. utk kontruksi kandang tdk harus dgn bahan yg mahal, yg penting kuat, bersih & tahan lama. Selanjutnya perlengkapan kandang hendaknya disediakan selengkap mungkin seperti tempat pakan, tempat minum, tempat air, tempat ransum, tempat obat-obatan & sistem alat penerangan.
Bentuk-bentuk kandang berdasarkan sistemnya dibagi menjadi dua:
  • Sistem kandang koloni, satu kandang utk banyak ayam yg terdiri dari ribuan ekor ayam petelur;
  • Sistem kandang individual, kandang ini lebih dikenal dgn sebutan cage. Ciri dari kandang ini adalah pengaruh individu di dlm kandang tersebut menjadi dominan karena satu kotak kandang utk satu ekor ayam. Kandang sistem ini banyak digunakan dlm peternakan ayam petelur komersial.
Jenis kandang berdasarkan lantainya dibagi menjadi tiga macam yaitu:
  • kandang dgn lantai liter, kandang ini dibuat dgn lantai yg dilapisi kulit padi, pesak/sekam padi & kandang ini umumnya diterapkan pada kandang sistem koloni;
  • kandang dgn lantai kolong berlubang, lantai utk sistem ini terdiri dari bantu atau kayu kaso dgn lubang-lubang diantaranya, yg nantinya utk membuang tinja ayam & langsung ke tempat penampungan;
  • kandang dgn lantai campuran liter dgn kolong berlubang, dgn perbandingan 40% luas lantai kandang utk alas liter & 60% luas lantai dgn kolong berlubang (terdiri dari 30% di kanan & 30% di kiri).
2. Peralatan
a). Litter (alas lantai) 
  • Alas lantai/litter harus dlm keadaan kering, maka tdk ada atap yg bocor & air hujan tdk ada yg masuk walau angin kencang. Tebal litter setinggi 10 cm, bahan litter dipakai campuran dari kulit padi/sekam dgn sedikit kapur & pasir secukupnya, atau hasi serutan kayu dgn panjang antara 3–5 cm utk pengganti kulit padi/sekam.
Tempat bertelur
  • Penyediaan tempat bertelur agar mudah mengambil telur & kulit telur tdk kotor, dpt dibuatkan kotak ukuran 30 x 35 x 45 cm yg cukup utk 4–5 ekor ayam. Kotak diletakkan dididing kandang dgn lebih tinggi dari tempat bertengger, penempatannya agar mudah pengambilan telur dari luar sehingga telur tdk pecah & terinjak-injak serta dimakan. Dasar tempat bertelur dibuat miring dari kawat hingga telur langsung ke luar sarang setelah bertelur & dibuat lubah yg lebih besar dari besar telur pada dasar sarang.
Tempat bertengger utk tempat istirahat/tidur. 
  • Dibuat dekat dinding & diusahakan kotoran jatuh ke lantai yg mudah dibersihkan dari luar. Dibuat tertutup agar terhindar dari angin & letaknya lebih rendah dari tempat bertelur. Tempat makan, minum & tempat grit
Tempat makan & minum harus tersedia cukup
  • Bahannya dari bambu, almunium atau apa saja yg kuat & tdk bocor juga tdk berkarat. utk tempat grit dgn kotak khusus.
Penyiapan Bibit.

Ayam petelur yg akan dipelihara haruslah memenuhi syarat sebagai berikut, antara lain:
  • Ayam petelur harus sehat & tdk cacat fisiknya.
  • Pertumbuhan & perkembangan normal.
  • Ayam petelur berasal dari bibit yg diketahui keunggulannya.
Ada beberapa pedoman teknis utk memilih bibit/DOC (Day Old Chicken) /ayam umur sehari:
  • Anak ayam (DOC ) berasal dari induk yg sehat.
  • Bulu tampak halus & penuh serta baik pertumbuhannya .
  • Tidak terdapat kecacatan pada tubuhnya.
  • Anak ayam mempunyak nafsu makan yg baik.
  • Ukuran badan normal, ukuran berat badan antara 35-40 gram.
  • Tidak ada letakan tinja diduburnya. 
1. Pemilihan Bibit & Calon Induk.
Penyiapan bibit ayam petelur yg berkreteria baik dlm hal ini tergantung sebagai berikut: 
  • Konversi Ransum. Konversi ransum merupakan perabandingan antara ransum yg dihabiskan ayam dlm menghasilkan sejumlah telur. Keadaan ini sering disebut dgn ransum per kilogram telur. Ayam yg baik akan makan sejumlah ransum & menghasilkan telur yg lebih banyak/lebih besar daripada sejumlah ransum yg dimakannya. Jika ayam itu makan terlalu banyak & bertelur sedikit maka hal ini merupakan cermin buruk bagi ayam itu. Jika bibit ayam memiliki konversi yg kecil maka bibit itu dpt dipilih, nilai konversi ini dikemukakan berikut ini pada berbagai bibit ayam & juga dpt diketahui dari lembaran daging yg sering dibagikan pembibit kepada peternak dlm setiap promosi penjualan bibit ayamnya.
  • Produksi Telur. Produksi telur sudah tentu menjadi perhatian. Dipilih bibit yg dpt memproduksi telur banyak. Tetapi konversi ransum tetap utama sebab ayam yg produksi telurnya tinggi tetapi makannya banyak juga tdk menguntungkan. 
  • Prestasi bibit dilapangan/dipeternakan. Apajika kedua hal diatas telah baik maka kemampuan ayam utk bertelur hanya dlm sebatas kemampuan bibit itu. Contoh prestasi beberapa jenis bibit ayam petelur dpt dilihat pada data di bawah ini. - Babcock B-300 v: berbulu putih, type ringan, produksi telur(hen house) 270, ransum 1,82 kg/dosin telur.
* Dekalb Xl-Link: berbulu putih, type ringan, produksi telur(hen house) 255-280, ransum 1,8-2,0 kg/dosin telur.
*Hisex white: berbulu putih, type ringan, produksi telur(hen house) 288, ransum 1,89 gram/dosin telur.
*H & W nick: berbulu putih, type ringan, produksi telur(hen house) 272, ransum 1,7-1,9 kg/dosin telur.
*Hubbarb leghorn: berbulu putih, type ringan, produksi telur(hen house)260, ransum 1,8-1,86 kg/dosin telur.
*Ross white: berbulu putih, type ringan, produksi telur(hen house) 275, ransum 1,9 kg/dosin telur.
*Shaver S 288: berbulu putih, type ringan, produksi telur(hen house)280, ransum 1,7-1,9 kg/dosin telur.
*Babcock B 380: berbulu cokelat, type Dwiguna, produksi telur(hen house) 260-275, ransum 1,9 kg/dosin telur.
*Hisex brown: berbulu cokelat, type Dwiguna, produksi telur(hen house)272, ransum 1,98 kg/dosin telur.
*Hubbarb golden cornet: berbulu cokelat, type Dwiguna, produksi telur(hen house) 260, ransum 1,24-1,3 kg/dosin telur.
*Ross Brown: berbulu cokelat, type Dwiguna, produksi telur(hen house) 270, ransum 2,0 kg/dosin telur.
*Shaver star cross 579: berbulu cokelat, type Dwiguna, produksi telur(hen house) 265, ransum 2,0-2,08 kg/dosin telur.
*Warren sex sal link: berbulu cokelat, type Dwiguna, produksi telur(hen house) 280, ransum 2,04 kg/dosin telur. 

Pemeliharaan
Sanitasi & Tindakan Preventif
  • Kebersihan lingkungan kandang (sanitasi) pada areal peternakan merupakan usaha pencegahan penyakit yg paling murah, hanya dibutuhkan tenaga yg ulet/terampil saja. Tindakan preventif dgn memberikan vaksin pada ternak dgn merek & dosis sesuai catatan pada label yg dari poultry shoup. 
Pemberian Pakan
  • Untuk pemberian pakan ayam petelur ada 2 (dua) fase yaitu fase starter (umur 0-4 minggu) & fase finisher (umur 4-6 minggu).
Kualitas & kuantitas pakan fase starter adalah sebagai berikut:
  • Kwalitas atau kandungan zat gizi pakan terdiri dari protein 22-24%, lemak 2,5%, serat kasar 4%, Kalsium (Ca) 1%, Phospor (P) 0,7-0,9%, ME 2800-3500 Kcal.
  • Kwantitas pakan terbagi/digolongkan menjadi 4 (empat) golongan yaitu minggu pertama (umur 1-7 hari) 17 gram/hari/ekor; minggu kedua (umur 8-14 hari) 43 gram/hari/ekor; minggu ke-3 (umur 15-21 hari) 66 gram/hari/ekor & minggu ke-4 (umur 22-29 hari) 91 gram/hari/ekor. Jadi jumlah pakan yg dibutuhkan tiap ekor sampai pada umur 4 minggu sebesar 1.520 gram.
Kwalitas & kwantitas pakan fase finisher adalah sebagai berikut:
  • Kwalitas atau kandungan zat gizi pakan terdiri dari protein 18,1-21,2%; lemak 2,5%; serat kasar 4,5%; kalsium (Ca) 1%; Phospor (P) 0,7-0,9% & energi (ME) 2900-3400 Kcal.
  • Kwantitas pakan terbagi/digolongkan dlm empat golongan umur yaitu: minggu ke-5 (umur 30-36 hari) 111 gram/hari/ekor; minggu ke-6 (umut 37-43 hari) 129 gram/hari/ekor; minggu ke-7 (umur 44-50 hari) 146 gram/hari/ekor & minggu ke-8 (umur 51-57 hari) 161 gram/hari/ekor. Jadi total jumlah pakan per ekor pada umur 30-57 hari adalah 3.829 gram. 
Pemberian minum disesuaikan dangan umur ayam, dlm hal ini dikelompokkan dlm 2 (dua) fase yaitu:
a). Fase starter (umur 1-29 hari) kebutuhan air minum terbagi lagi pada masing-masing minggu, yaitu
  • minggu ke-1 (1-7 hari) 1,8 lliter/hari/100 ekor;
  • minggu ke-2 (8-14 hari) 3,1 liter/hari/100 ekor;
  • minggu ke-3 (15-21 hari) 4,5 liter/hari/100 ekor dan
  • minggu ke-4 (22-29 hari) 7,7 liter/hari/ekor.
Jadi jumlah air minum yg dibutuhkan sampai umur 4 minggu adalah sebanyak 122,6 liter/100 ekor. Pemberian air minum pada hari pertama hendaknya diberi tambahan gula & obat anti stress kedalam air minumnya. Banyaknya gula yg diberikan adalah 50 gram/liter air.

b). Fase finisher (umur 30-57 hari), terkelompok dlm masing-masing minggu yaitu
  • minggu ke-5 (30-36 hari) 9,5 lliter/hari/100 ekor;
  • minggu ke-6 (37-43 hari) 10,9 liter/hari/100 ekor;
  • minggu ke-7 (44-50 hari) 12,7 liter/hari/100 ekor &
  • minggu ke-8 (51-57 hari) 14,1 liter/hari/ekor. Jadi total air minum 30-57 hari sebanyak 333,4 liter/hari/ekor. 
Pemberian Vaksinasi & Obat 
Vaksinasi merupakan salah satu cara pengendalian penyakit virus yg menulardengan cara menciptakan kekebalan tubuh. Pemberiannya secara teratur sangat penting utk mencegah penyakit. Vaksin dibagi menjadi 2 macam yaitu:
  • Vaksin aktif adalah vaksin mengandung virus hidup. Kekebalan yg ditimbulkan lebih lama daripada dgn vaksin inaktif/pasif.  
  • Vaksin inaktif, adalah vaksin yg mengandung virus yg telah dilemahkan/dimatikan tanpa merubah struktur antigenic, hingga mampu membentuk zat kebal. Kekebalan yg ditimbulkan lebih pendek, keuntungannya disuntikan pada ayam yg diduga sakit. 
Macam-macam vaksin:
  • Vaksin NCD vrus Lasota buatan Drh Kuryna
  • Vaksin NCD virus Komarov buatan Drh Kuryna (vaksin inaktif)
  • Vaksin NCD HB-1/Pestos.
  • Vaksin Cacar/pox, virus Diftose.
  • Vaksin anti RCD Vaksin Lyomarex utk Marek. 
Persyaratan dlm vaksinasi adalah:
  • Ayam yg divaksinasi harus sehat.
  • Dosis & kemasan vaksin harus tepat.
  • Sterilisasi alat-alat. 
Pemeliharaan Kandang 
  • Agar bangunan kandang dpt berguna secara efektif, maka bangunan kandang perlu dipelihara secara baik yaitu kandang selalu dibersihkan & dijaga/dicek apajika ada bagian yg rusak supaya segera disulam/diperbaiki kembali. dgn demikian daya guna kandang bisa maksimal tanpa mengurangi persyaratan kandang bagi ternak yg dipelihara.
Hama penyakit yg menyerang ayam petelur adalah:
  1. Penyakit karena Bakteri
    1. Berak putih (pullorum)
      Menyerang ayam kampung dgn angka kematian yg tinggi.
      Penyebab: Salmonella pullorum. Pengendalian: diobati dgn antibiotika
    2. Foel typhoid
      Sasaran yg disering adalah ayam muda/remaja & dewasa.
      Penyebab: Salmonella gallinarum. Gejala: ayam mengeluarkan tinja yg berwarna hijau kekuningan.
      Pengendalian: dgn antibiotika/preparat sulfa.
    3. Parathyphoid
      Menyerang ayam dibawah umur satu bulan.
      Penyebab: bakteri dari genus Salmonella.
      Pengendalian: dgn preparat sulfa/obat sejenisnya.
    4. Kolera
      Penyakit ini jarang menyerang anak ayam atau ayam remaja tetapi selain menyerang ayam menyerang kalkun & burung merpati.
      Penyebab: pasteurella multocida.
      Gejala: pada serangan yg serius pial ayam (gelambir dibawah paruh) akan membesar.
      Pengendalian: dgn antibiotika (Tetrasiklin/Streptomisin).
    5. Pilek ayam (Coryza)
      Menyerang semua umur ayam & terutama menyerang anak ayam.
      Penyebab: makhluk intermediet antara bakteri & virus.
      Gejala: ayam yg terserang menunjukkan tanda-tanda seperti orang pilek.
      Pengendalian: dpt disembuhkan dgn antibiotia/preparat sulfa.
    6. CRD
      CRD adalah penyakit pada ayam yg populer di Indonesia. Menyerang anak ayam & ayam remaja.
      Pengendalian: dilakukan dgn antibiotika (Spiramisin & Tilosin).
    7. Infeksi synovitis
      Penyakit ini sering menyerang ayam muda terutama ayam broiler & kalkun.
      Penyebab: bakteri dari genus Mycoplasma.
      Pengendalian: dgn antibiotika.
  2. Penyakit karena Virus
    1. Newcastle disease (ND)
      ND adalah penyakit oleh virus yg populer di peternak ayam Indonesia. Pada awalnya penyakit ditemukan tahun 1926 di daerah Priangan. Penemuan tersebut tdk tersebar luas ke seluruh dunia. Kemudian di Eropa, penyakit ini ditemukan lagi & diberitakan ke seluruh dunia. Akhirnya penyakit ini disebut Newcastle disease.
    2. Infeksi bronchitis
      Infeksi bronchitis menyerang semua umur ayam. Pada dewasa penyakit ini menurunkan produksi telur. Penyakit ini merupakan penyakit pernafasan yg serius utk anak ayam & ayam remaja. Tingkat kematian ayam dewasa adalah rendah, tapi pada anak ayam mencapai 40%. Jika menyerang ayam petelur menyebabkan telur lembek, kulit telur tdk normal, putih telur encer & kuning telur mudah berpindah tempat (kuning telur yg normal selalu ada ditengah). tdk ada pengobatan utk penyakit ini tetapi dpt dicegah dgn vaksinasi.
    3. Infeksi laryngotracheitis
      Infeksi laryngotracheitis merupakan penyakit pernapasan yg serius terjadi pada unggas. Penyebab: virus yg diindetifikasikan dgn Tarpeia avium. Virus ini di luar mudah dibunuh dgn desinfektan, misalnya karbol.
      Pengendalian:
      1. belum ada obat utk mengatasi penyakit ini;
      2. pencegahan dilakukan dgn vaksinasi & sanitasi yg ketat.
    4. Cacar ayam (Fowl pox)
      Gejala: tubuh ayam bagian jengger yg terserang akan bercak-bercak cacar.
      Penyebab: virus Borreliota avium.
      Pengendalian: dgn vaksinasi.
    5. Marek
      Penyakit ini menjadi populer sejak tahun 1980-an hingga kini menyerang bangsa unggas, akibat serangannya menyebabkan kematian ayam hingga 50%.
      Pengendalian: dgn vaksinasi.
    6. Gumboro
      Penyakit ini ditemukan tahun 1962 oleh Cosgrove di daerah Delmarva Amerika Serikat. Penyakit ini menyerang bursa fabrisius, khususnya menyerang anak ayam umur 3–6 minggu.
  3. Penyakit karena Jamur & Toksin
    Penyakit ini karena ada jamur atau sejenisnya yg merusak makanan. Hasil perusakan ini mengeluarkan zak racun yg kemudian di makan ayam. Ada pula pengolahan bahan yg menyebabkan asam amino berubah menjadi zat beracun. Beberapa penyakit ini adalah :
    1. Muntah darah hitam (Gizzerosin)
      Ciri kerusakan total pada gizzard ayam.
      Penyebab: adalah racun dlm tepung ikan tetapi tdk semua tepung ikan menimbulkan penyakit ini. Timbul penyakit ini akibat pemanasan bahan makanan yg menguraikan asam amino hingg menjadi racun.
      Pengendalian: belum ada.
    2. Racun dari bungkil kacang
      Minyak yg tinggi dlm bungkil kelapa & bungkil kacang merangsang pertumbuhan jamur dari grup Aspergillus. utk menghindari keracunan bungkil kacang maka dlm rancung tdk digunakan antioksidan atau bungkil kacang & bungkil kelapa yg mengandung kadar lemak tinggi.
  4. Penyakit karena Parasit
    1. Cacing
      Karena penyakit cacing jarang ditemukan di peternakan yg bersih & terpelihara baik. Tetapi peternakan yg kotor banyak siput air & minuman kotor maka mungkin ayam terserang cacingan.
      Ciri serangan cacingan adalah tubuhnya kurus, bulunya kusam, produksi telur merosot & kurang aktif.
    2. Kutu
      Banyak menyerang ayam di peternakan Indonesia. Dari luar kutu tdk terlihat tapi jika bulu ayam disibak akan terlihat kutunya. Tanda fisik ayam terserang ayam akan gelisah. Kutu umum terdapat di kandang yg tdk terkena sinar matahari langsung maka sisi samping kandang diarahkan melintang dari Timur ke Barat. Penggunaan semprotan kutu sama dgn cara penyemprotan nyamuk. Penyemprotan ini tdk boleh mengenai tangan & mata secara langsung & penyemprotan dilakukan malam hari sehingga pelaksanaannya lebih mudah karena ayam tdk aktif.
  5. Penyakit karena Protozoa
    Penyakit ini berasal dari protozoa (trichomoniasis, Hexamitiasis & Blachead), penyakit ini dimasukkan ke golongan parasit tetapi sebenarnya berbeda. Penyakit ini jarang menyerang ayam lingkungan peternakan dijaga kebersihan dari alang-alang & genangan air.
Panen Ayam Petelur:
  1. Hasil Utama
    Hasil utama dari budidaya ayam petelur adalah berupa telur yg dihasilkan oleh ayam. Sebaiknya telur dipanen 3 kali dlm sehari. Hal ini bertujuan agar kerusakan isi tlur yg disebabkan oleh virus dpt terhindar/terkurangi. Pengambilan pertama pada pagi hari antara pukul 10.00-11.00; pengambilan kedua pukul 13.00-14.00; pengambilan ketiga (terakhir)sambil mengecek seluruh kandang dilakukan pada pukul 15.00-16.00.Hasil Tambahan
  2. Hasil tambahan yg dpt dinukmati dari hasil budidaya ayam petelur adalah daging dari ayam yg telah tua (afkir) & kotoran yg dpt dijual utk dijadikan pupuk kandang.Pengumpulan
  3. Telur yg telah dihasilkan diambil & diletakkan di atas egg tray (nampan telur). dlm pengambilan & pengumpulan telur, petugas pengambil harus langsung memisahkan antara telur yg normal dgn yg abnormal. Telur normal adalah telur yg oval, bersih & kulitnya mulus serta beratnya 57,6 gram dgn volume sebesar 63 cc. Telur yg abnormal misalnya telurnya kecil atau terlalu besar, kulitnya retak atau keriting, bentuknya lonjong. Pembersihan
  4. Setelah telur dikumpulkan, selanjutnya telur yg kotor karena terkena litter atau tinja ayam dibershkan. Telur yg terkena litter dpt dibersihkan dgn amplas besi yg halus, dicuci secara khusus atau dgn cairan pembersih. Biasanya pembersihan dilakukan utk telur tetas.

Cara Mudah Merawat dan Melatih ayam aduan


Sebelum merawat dan melatih, harus kita pahami dulu prinsip dasar dan tujuan melatih/merawat ayam aduan.
Perawatan dan latihan tujuannya utk meningkatkan kualitas Otot, Stamina dan Tenaga.
Ketika ayam kinerjanya turun, kita harus bisa menganalisa apa yg kurang. Apakah otot, stamina, tenaga, atau gabungan dari 2 atau 3 faktor tsb??
Mari kita bahas satu persatu...

Stamina :
Daya tahan tubuh utk bekerja dalam durasi yang maksimal (endurance). Dalam bahasa per-ayaman lebih dikenali dgn istilah 'napas'.

Ciri ayam kurang stamina :
- Yang paling jelas terlihat adlh napas ayam yg ngap2an meski sudah diairi dgn betul.
- Bagian dada membengkak agak keras.

Stamina bisa ditingkatkan hanya dgn jalan latihan yg rutin. Cara latihnya bisa macam2 : Kliter, renang, umbar, gebrak bungkus patuk, jantur, dll, dsb.
Semakin sering ayam dilatih, maka semakin terbiasa bekerja keras (punya stamina).

Tenaga :
Power atau energi yg mampu membuat otot bekerja.
Ciri kurang tenaga :
- Power pukulan tidak maksimal.
- Kaki terlihat berat memukul.
- Kuda2 lemah.
Banyak yg salah kaprah bahwa tenaga disebabkan krn kurang latihan. Padahal, dgn latihan tenaga akan terkuras dan ayam lelah. Semakin dilatih, ayam akan semakin terkuras tenaganya.
Jadi kalau ayam kita kurang tenaga, sebaiknya jangan digebrak dulu.
Tenaga bisa didapat dari Makanan yg bergizi, suplement/jamu dan istirahat yg cukup.
Pakan sumber energi/tenaga : Yg banyak mengandung karbohidrat dan glukosa.

Otot :
Jaringan dalam tubuh yg bertugas membuat kontraksi utk menggerakan anggota tubuh.
Ciri ayam belum berotot :
- Pukulan ngawur tidak tepat sasaran.
- Langkah terseok2.
- Sayap lunglai.

Stamina dan tenaga bisa dikejar dgn latihan dan rawatan yg maksimal (campur tangan manusia). Tapi pertumbuhan otot berlangsung secara alami.
Itulah sebabnya, ayam muda akan kalah berotot dibanding ayam yg sudah berumur. Ayam tumbuh besar s/d usia 10 bulan. Sebelum usia 10 bulan, otot tidak berkembang maksimal krn asupan makanan di fokuskan utk pertumbuhan tubuh secara umum.
Ayam yg dipaksakan pertumbuhan ototnya sebelum cukup usia, akan terlihat kerdil krn pertumbuhannya terhambat.
Yg harus dilakukan utk ayam2 muda adlh melatih dan membentuk ototnya secara bertahap sesuai usianya.

Utk memaksimalkan pertumbuhan otot, ayam harus dilatih seperti halnya membentuk stamina. Selain itu ayam harus diberi asupan protein utk bahan pembentukan ototnya.

Mudah2an dari uraian ini bisa jadi panduan apa yg harus kita lakukan ketika kinerja ayam kita kurang maksimal.
Sebagai contoh, ayam yg terus menerus dilatih, pasti akan kekurangan tenaga ketika di abar/di adu. Utk itu, setelah dilatih, ayam harus diberi makan, suplement/vitamin dan istirahat yg cukup utk memulihkan tenaganya. Jangan lupa diberi extra food tinggi protein supaya otot bisa berkembang maksimal.

Mengenai cara latihnya, setiap perawat memiliki resep masing2. Semua benar. Yang penting kita harus tau prinsip2 dasarnya.

Cara mengatasi Kurangnya Nafsu Makan Pada Ayam Kampung




Sahabat ternak, musim penghujan tiba sementara suhu lingkungan tidak stabil. Terkadang siang cukup terik sementara tiba-tiba turun hujan. Akibat keadaan lingkungan seperti ini dapat menimbulkan stress pada ayam kampung. Kurangnya nafsu makan terjadi akibat ayam tidak bisa makan dengan tenang.
Bila tata cara pemeliharaan sudah dilakukan dengan baik namun masalah nafsu makan masih saja terjadi mungkin kita melewatkan hal-hal ini. Dalam artikel ini kami mencoba menyimpulkan beberapa penyebab dan mengatasi masalah kurangnya nafsu makan pada ayam kampung. Berikut penyebab kurangnya nafsu makan ayam :

1. Ayam tidak sehat
Ayam tidak sehat ditandai dengan tingkah laku seperti lesu, kaki ditekuk, sayap melemah, bulu kusut, mata tidak bulat, hidung berair dan lain-lainnya serta menunjukkan gejala-gejala ayam terserang penyakit. Hal-hal sering terjadi ketika hidung berair dan hidung ayam tersumbat. Ini jelas menurunkan nafsu makan ayam kampung. Hal ini terjadi saat cuaca dingin dan cobalah cek saluran pernafasannya. Sebelum terjadi hilangnya selera makan segeralah lakukan tindakan penanganan menurut penyakitnya.

2. Suhu dan Kelembaban
Suhu terlalu tinggi dan terlalu rendah serta pergantian suhu terlalu cepat dapat menimbulkan ayam kurang nafsu makan. Keadaan ini terjadi salah satunya disebabkan karena perpindahan tempat, hujan turun, serta padamnya sumber panas. Suhu tepat untuk ayam kampung hampir sama dengan suhu untuk ayam broiler yaitu antara 25-32 derajad celsius untuk selengkapnya lihat pada suhu ideal ayam kampung.

 3. Pakan
Banyak sekali akibat kurangnya nafsu makan dari segi ini. Baik itu cara pemberian, jenis pakan hingga kualitas pakan. Seperti pemberian pakan tidak sesuai umur, pakan tidak sama besar saat dicampur, pakan tidak sesuai standar yang dianjurkan serta pakan basi. Segeralah lakukan penanganan jika teknis pemberian pakan tidak tepat. Cara pemberian pakan sudah kami tulis pada cara memberi pakan pada ayam kampung (sistem semi intensif).

Tips agar nafsu makan kembali yaitu bolak-baliklah pakan tersebut.

Tips lain yang mungkin bisa dicoba agar nafsu makan ayam dapat kembali :
a. Pakan yang baik adalah pakan yang terkandung nutrisi lengkap dan standar digunakan
b. Tambahkan air jika nafsu makan turun
c. Berikan tambahan irisan daun sledri dan kubis sebagai campuran ransum (untuk ayam kampung organik)
d. Kadar air dalam pakan seharusnya tidak melebihi dari 14% (SNI)
e. Nafsu makan turun bisa jadi anda terlalu sering / semangat memberi pakan, jadi berilah sewajarnya saja.
f. Mengganti jenis pakan secara ekstrim dapat menurunkan nafsu makan. Artinya penggantian pakan misal dari konsentrat 100% ke butiran penuh.

Sekian tips singkat tentang kurangnya nafsu makan. Semoga membantu bagi yang sedang mengalmi permasalahan ini. Akhir kata salam sukses peternak ayam kampung asli Indonesia.

Kurangnya Nafsu Makan Pada Ayam Kampung

on Tuesday, January 1, 2013
Sahabat ternak, musim penghujan tiba sementara suhu lingkungan tidak stabil. Terkadang siang cukup terik sementara tiba-tiba turun hujan. Akibat keadaan lingkungan seperti ini dapat menimbulkan stress pada ayam kampung. Kurangnya nafsu makan terjadi akibat ayam tidak bisa makan dengan tenang.
Bila tata cara pemeliharaan sudah dilakukan dengan baik namun masalah nafsu makan masih saja terjadi mungkin kita melewatkan hal-hal ini. Dalam artikel ini kami mencoba menyimpulkan beberapa penyebab dan mengatasi masalah kurangnya nafsu makan pada ayam kampung. Berikut penyebab kurangnya nafsu makan ayam :
1. Ayam tidak sehat
Ayam tidak sehat ditandai dengan tingkah laku seperti lesu, kaki ditekuk, sayap melemah, bulu kusut, mata tidak bulat, hidung berair dan lain-lainnya serta menunjukkan gejala-gejala ayam terserang penyakit. Hal-hal sering terjadi ketika hidung berair dan hidung ayam tersumbat. Ini jelas menurunkan nafsu makan ayam kampung. Hal ini terjadi saat cuaca dingin dan cobalah cek saluran pernafasannya. Sebelum terjadi hilangnya selera makan segeralah lakukan tindakan penanganan menurut penyakitnya.
2. Suhu dan Kelembaban
Suhu terlalu tinggi dan terlalu rendah serta pergantian suhu terlalu cepat dapat menimbulkan ayam kurang nafsu makan. Keadaan ini terjadi salah satunya disebabkan karena perpindahan tempat, hujan turun, serta padamnya sumber panas. Suhu tepat untuk ayam kampung hampir sama dengan suhu untuk ayam broiler yaitu antara 25-32 derajad celsius untuk selengkapnya lihat pada suhu ideal ayam kampung.
 3. Pakan
Banyak sekali akibat kurangnya nafsu makan dari segi ini. Baik itu cara pemberian, jenis pakan hingga kualitas pakan. Seperti pemberian pakan tidak sesuai umur, pakan tidak sama besar saat dicampur, pakan tidak sesuai standar yang dianjurkan serta pakan basi. Segeralah lakukan penanganan jika teknis pemberian pakan tidak tepat. Cara pemberian pakan sudah kami tulis pada cara memberi pakan pada ayam kampung (sistem semi intensif).
Tips agar nafsu makan kembali yaitu bolak-baliklah pakan tersebut.
Tips lain yang mungkin bisa dicoba agar nafsu makan ayam dapat kembali :
a. Pakan yang baik adalah pakan yang terkandung nutrisi lengkap dan standar digunakan
b. Tambahkan air jika nafsu makan turun
c. Berikan tambahan irisan daun sledri dan kubis sebagai campuran ransum (untuk ayam kampung organik)
d. Kadar air dalam pakan seharusnya tidak melebihi dari 14% (SNI)
e. Nafsu makan turun bisa jadi anda terlalu sering / semangat memberi pakan, jadi berilah sewajarnya saja.
f. Mengganti jenis pakan secara ekstrim dapat menurunkan nafsu makan. Artinya penggantian pakan misal dari konsentrat 100% ke butiran penuh.

Sekian tips singkat tentang kurangnya nafsu makan. Semoga membantu bagi yang sedang mengalmi permasalahan ini. Akhir kata salam sukses peternak ayam kampung asli Indonesia.
- See more at: http://www.ternakayamkampung.com/2013/01/kurangnya-nafsu-makan-pada-ayam-kampung.html#sthash.SG9EPrxa.dpuf

Kurangnya Nafsu Makan Pada Ayam Kampung

on Tuesday, January 1, 2013
Sahabat ternak, musim penghujan tiba sementara suhu lingkungan tidak stabil. Terkadang siang cukup terik sementara tiba-tiba turun hujan. Akibat keadaan lingkungan seperti ini dapat menimbulkan stress pada ayam kampung. Kurangnya nafsu makan terjadi akibat ayam tidak bisa makan dengan tenang.
Bila tata cara pemeliharaan sudah dilakukan dengan baik namun masalah nafsu makan masih saja terjadi mungkin kita melewatkan hal-hal ini. Dalam artikel ini kami mencoba menyimpulkan beberapa penyebab dan mengatasi masalah kurangnya nafsu makan pada ayam kampung. Berikut penyebab kurangnya nafsu makan ayam :
1. Ayam tidak sehat
Ayam tidak sehat ditandai dengan tingkah laku seperti lesu, kaki ditekuk, sayap melemah, bulu kusut, mata tidak bulat, hidung berair dan lain-lainnya serta menunjukkan gejala-gejala ayam terserang penyakit. Hal-hal sering terjadi ketika hidung berair dan hidung ayam tersumbat. Ini jelas menurunkan nafsu makan ayam kampung. Hal ini terjadi saat cuaca dingin dan cobalah cek saluran pernafasannya. Sebelum terjadi hilangnya selera makan segeralah lakukan tindakan penanganan menurut penyakitnya.
2. Suhu dan Kelembaban
Suhu terlalu tinggi dan terlalu rendah serta pergantian suhu terlalu cepat dapat menimbulkan ayam kurang nafsu makan. Keadaan ini terjadi salah satunya disebabkan karena perpindahan tempat, hujan turun, serta padamnya sumber panas. Suhu tepat untuk ayam kampung hampir sama dengan suhu untuk ayam broiler yaitu antara 25-32 derajad celsius untuk selengkapnya lihat pada suhu ideal ayam kampung.
 3. Pakan
Banyak sekali akibat kurangnya nafsu makan dari segi ini. Baik itu cara pemberian, jenis pakan hingga kualitas pakan. Seperti pemberian pakan tidak sesuai umur, pakan tidak sama besar saat dicampur, pakan tidak sesuai standar yang dianjurkan serta pakan basi. Segeralah lakukan penanganan jika teknis pemberian pakan tidak tepat. Cara pemberian pakan sudah kami tulis pada cara memberi pakan pada ayam kampung (sistem semi intensif).
Tips agar nafsu makan kembali yaitu bolak-baliklah pakan tersebut.
Tips lain yang mungkin bisa dicoba agar nafsu makan ayam dapat kembali :
a. Pakan yang baik adalah pakan yang terkandung nutrisi lengkap dan standar digunakan
b. Tambahkan air jika nafsu makan turun
c. Berikan tambahan irisan daun sledri dan kubis sebagai campuran ransum (untuk ayam kampung organik)
d. Kadar air dalam pakan seharusnya tidak melebihi dari 14% (SNI)
e. Nafsu makan turun bisa jadi anda terlalu sering / semangat memberi pakan, jadi berilah sewajarnya saja.
f. Mengganti jenis pakan secara ekstrim dapat menurunkan nafsu makan. Artinya penggantian pakan misal dari konsentrat 100% ke butiran penuh.

Sekian tips singkat tentang kurangnya nafsu makan. Semoga membantu bagi yang sedang mengalmi permasalahan ini. Akhir kata salam sukses peternak ayam kampung asli Indonesia.
- See more at: http://www.ternakayamkampung.com/2013/01/kurangnya-nafsu-makan-pada-ayam-kampung.html#sthash.SG9EPrxa.dpuf

Kurangnya Nafsu Makan Pada Ayam Kampung

on Tuesday, January 1, 2013
Sahabat ternak, musim penghujan tiba sementara suhu lingkungan tidak stabil. Terkadang siang cukup terik sementara tiba-tiba turun hujan. Akibat keadaan lingkungan seperti ini dapat menimbulkan stress pada ayam kampung. Kurangnya nafsu makan terjadi akibat ayam tidak bisa makan dengan tenang.
Bila tata cara pemeliharaan sudah dilakukan dengan baik namun masalah nafsu makan masih saja terjadi mungkin kita melewatkan hal-hal ini. Dalam artikel ini kami mencoba menyimpulkan beberapa penyebab dan mengatasi masalah kurangnya nafsu makan pada ayam kampung. Berikut penyebab kurangnya nafsu makan ayam :
1. Ayam tidak sehat
Ayam tidak sehat ditandai dengan tingkah laku seperti lesu, kaki ditekuk, sayap melemah, bulu kusut, mata tidak bulat, hidung berair dan lain-lainnya serta menunjukkan gejala-gejala ayam terserang penyakit. Hal-hal sering terjadi ketika hidung berair dan hidung ayam tersumbat. Ini jelas menurunkan nafsu makan ayam kampung. Hal ini terjadi saat cuaca dingin dan cobalah cek saluran pernafasannya. Sebelum terjadi hilangnya selera makan segeralah lakukan tindakan penanganan menurut penyakitnya.
2. Suhu dan Kelembaban
Suhu terlalu tinggi dan terlalu rendah serta pergantian suhu terlalu cepat dapat menimbulkan ayam kurang nafsu makan. Keadaan ini terjadi salah satunya disebabkan karena perpindahan tempat, hujan turun, serta padamnya sumber panas. Suhu tepat untuk ayam kampung hampir sama dengan suhu untuk ayam broiler yaitu antara 25-32 derajad celsius untuk selengkapnya lihat pada suhu ideal ayam kampung.
 3. Pakan
Banyak sekali akibat kurangnya nafsu makan dari segi ini. Baik itu cara pemberian, jenis pakan hingga kualitas pakan. Seperti pemberian pakan tidak sesuai umur, pakan tidak sama besar saat dicampur, pakan tidak sesuai standar yang dianjurkan serta pakan basi. Segeralah lakukan penanganan jika teknis pemberian pakan tidak tepat. Cara pemberian pakan sudah kami tulis pada cara memberi pakan pada ayam kampung (sistem semi intensif).
Tips agar nafsu makan kembali yaitu bolak-baliklah pakan tersebut.
Tips lain yang mungkin bisa dicoba agar nafsu makan ayam dapat kembali :
a. Pakan yang baik adalah pakan yang terkandung nutrisi lengkap dan standar digunakan
b. Tambahkan air jika nafsu makan turun
c. Berikan tambahan irisan daun sledri dan kubis sebagai campuran ransum (untuk ayam kampung organik)
d. Kadar air dalam pakan seharusnya tidak melebihi dari 14% (SNI)
e. Nafsu makan turun bisa jadi anda terlalu sering / semangat memberi pakan, jadi berilah sewajarnya saja.
f. Mengganti jenis pakan secara ekstrim dapat menurunkan nafsu makan. Artinya penggantian pakan misal dari konsentrat 100% ke butiran penuh.

Sekian tips singkat tentang kurangnya nafsu makan. Semoga membantu bagi yang sedang mengalmi permasalahan ini. Akhir kata salam sukses peternak ayam kampung asli Indonesia.
- See more at: http://www.ternakayamkampung.com/2013/01/kurangnya-nafsu-makan-pada-ayam-kampung.html#sthash.SG9EPrxa.dpuf

Kurangnya Nafsu Makan Pada Ayam Kampung

on Tuesday, January 1, 2013
Sahabat ternak, musim penghujan tiba sementara suhu lingkungan tidak stabil. Terkadang siang cukup terik sementara tiba-tiba turun hujan. Akibat keadaan lingkungan seperti ini dapat menimbulkan stress pada ayam kampung. Kurangnya nafsu makan terjadi akibat ayam tidak bisa makan dengan tenang.
Bila tata cara pemeliharaan sudah dilakukan dengan baik namun masalah nafsu makan masih saja terjadi mungkin kita melewatkan hal-hal ini. Dalam artikel ini kami mencoba menyimpulkan beberapa penyebab dan mengatasi masalah kurangnya nafsu makan pada ayam kampung. Berikut penyebab kurangnya nafsu makan ayam :
1. Ayam tidak sehat
Ayam tidak sehat ditandai dengan tingkah laku seperti lesu, kaki ditekuk, sayap melemah, bulu kusut, mata tidak bulat, hidung berair dan lain-lainnya serta menunjukkan gejala-gejala ayam terserang penyakit. Hal-hal sering terjadi ketika hidung berair dan hidung ayam tersumbat. Ini jelas menurunkan nafsu makan ayam kampung. Hal ini terjadi saat cuaca dingin dan cobalah cek saluran pernafasannya. Sebelum terjadi hilangnya selera makan segeralah lakukan tindakan penanganan menurut penyakitnya.
2. Suhu dan Kelembaban
Suhu terlalu tinggi dan terlalu rendah serta pergantian suhu terlalu cepat dapat menimbulkan ayam kurang nafsu makan. Keadaan ini terjadi salah satunya disebabkan karena perpindahan tempat, hujan turun, serta padamnya sumber panas. Suhu tepat untuk ayam kampung hampir sama dengan suhu untuk ayam broiler yaitu antara 25-32 derajad celsius untuk selengkapnya lihat pada suhu ideal ayam kampung.
 3. Pakan
Banyak sekali akibat kurangnya nafsu makan dari segi ini. Baik itu cara pemberian, jenis pakan hingga kualitas pakan. Seperti pemberian pakan tidak sesuai umur, pakan tidak sama besar saat dicampur, pakan tidak sesuai standar yang dianjurkan serta pakan basi. Segeralah lakukan penanganan jika teknis pemberian pakan tidak tepat. Cara pemberian pakan sudah kami tulis pada cara memberi pakan pada ayam kampung (sistem semi intensif).
Tips agar nafsu makan kembali yaitu bolak-baliklah pakan tersebut.
Tips lain yang mungkin bisa dicoba agar nafsu makan ayam dapat kembali :
a. Pakan yang baik adalah pakan yang terkandung nutrisi lengkap dan standar digunakan
b. Tambahkan air jika nafsu makan turun
c. Berikan tambahan irisan daun sledri dan kubis sebagai campuran ransum (untuk ayam kampung organik)
d. Kadar air dalam pakan seharusnya tidak melebihi dari 14% (SNI)
e. Nafsu makan turun bisa jadi anda terlalu sering / semangat memberi pakan, jadi berilah sewajarnya saja.
f. Mengganti jenis pakan secara ekstrim dapat menurunkan nafsu makan. Artinya penggantian pakan misal dari konsentrat 100% ke butiran penuh.

Sekian tips singkat tentang kurangnya nafsu makan. Semoga membantu bagi yang sedang mengalmi permasalahan ini. Akhir kata salam sukses peternak ayam kampung asli Indonesia.
- See more at: http://www.ternakayamkampung.com/2013/01/kurangnya-nafsu-makan-pada-ayam-kampung.html#sthash.SG9EPrxa.dpuf

Kurangnya Nafsu Makan Pada Ayam Kampung

on Tuesday, January 1, 2013
Sahabat ternak, musim penghujan tiba sementara suhu lingkungan tidak stabil. Terkadang siang cukup terik sementara tiba-tiba turun hujan. Akibat keadaan lingkungan seperti ini dapat menimbulkan stress pada ayam kampung. Kurangnya nafsu makan terjadi akibat ayam tidak bisa makan dengan tenang.
Bila tata cara pemeliharaan sudah dilakukan dengan baik namun masalah nafsu makan masih saja terjadi mungkin kita melewatkan hal-hal ini. Dalam artikel ini kami mencoba menyimpulkan beberapa penyebab dan mengatasi masalah kurangnya nafsu makan pada ayam kampung. Berikut penyebab kurangnya nafsu makan ayam :
1. Ayam tidak sehat
Ayam tidak sehat ditandai dengan tingkah laku seperti lesu, kaki ditekuk, sayap melemah, bulu kusut, mata tidak bulat, hidung berair dan lain-lainnya serta menunjukkan gejala-gejala ayam terserang penyakit. Hal-hal sering terjadi ketika hidung berair dan hidung ayam tersumbat. Ini jelas menurunkan nafsu makan ayam kampung. Hal ini terjadi saat cuaca dingin dan cobalah cek saluran pernafasannya. Sebelum terjadi hilangnya selera makan segeralah lakukan tindakan penanganan menurut penyakitnya.
2. Suhu dan Kelembaban
Suhu terlalu tinggi dan terlalu rendah serta pergantian suhu terlalu cepat dapat menimbulkan ayam kurang nafsu makan. Keadaan ini terjadi salah satunya disebabkan karena perpindahan tempat, hujan turun, serta padamnya sumber panas. Suhu tepat untuk ayam kampung hampir sama dengan suhu untuk ayam broiler yaitu antara 25-32 derajad celsius untuk selengkapnya lihat pada suhu ideal ayam kampung.
 3. Pakan
Banyak sekali akibat kurangnya nafsu makan dari segi ini. Baik itu cara pemberian, jenis pakan hingga kualitas pakan. Seperti pemberian pakan tidak sesuai umur, pakan tidak sama besar saat dicampur, pakan tidak sesuai standar yang dianjurkan serta pakan basi. Segeralah lakukan penanganan jika teknis pemberian pakan tidak tepat. Cara pemberian pakan sudah kami tulis pada cara memberi pakan pada ayam kampung (sistem semi intensif).
Tips agar nafsu makan kembali yaitu bolak-baliklah pakan tersebut.
Tips lain yang mungkin bisa dicoba agar nafsu makan ayam dapat kembali :
a. Pakan yang baik adalah pakan yang terkandung nutrisi lengkap dan standar digunakan
b. Tambahkan air jika nafsu makan turun
c. Berikan tambahan irisan daun sledri dan kubis sebagai campuran ransum (untuk ayam kampung organik)
d. Kadar air dalam pakan seharusnya tidak melebihi dari 14% (SNI)
e. Nafsu makan turun bisa jadi anda terlalu sering / semangat memberi pakan, jadi berilah sewajarnya saja.
f. Mengganti jenis pakan secara ekstrim dapat menurunkan nafsu makan. Artinya penggantian pakan misal dari konsentrat 100% ke butiran penuh.

Sekian tips singkat tentang kurangnya nafsu makan. Semoga membantu bagi yang sedang mengalmi permasalahan ini. Akhir kata salam sukses peternak ayam kampung asli Indonesia.
- See more at: http://www.ternakayamkampung.com/2013/01/kurangnya-nafsu-makan-pada-ayam-kampung.html#sthash.SG9EPrxa.dpuf

ayam unik Amerika

Ayam Yang dikembangbiakkan di Amerika


1. Ayam Americana



Tidak seperti sebagian besar jenis ayam, Ayam Americana merupakan ayam kampung seperti ayam kebanyakan tetapi memiliki jenggot, dengan ekor penuh dan batu tulis atau kaki hitam tergantung pada varietas.

Asal Ayam Americana

The Ameraucana (dipopulerkan sebagai "Americana") dikembangkan di Amerika Serikat dari non-standar ayam "Egger Easter" yang nenek moyangnya adalah Amerika Selatan Araucanas. Dab dikembangkan oleh Pemerintah setempat pada tahun 1984.




2. Ayam Andalusia
Sering disebut Blue Andalusian dilihat dari warnanya, untuk menunjukkan Asosiasi Unggas Amerika, Ada juga yang bercorak bintik - bintik dan Hitam.
 
Meskipun pola warna hanya diakui oleh Asosiasi Unggas Amerika adalah biru, ketika Anda melewati dua biru Anda akan mendapatkan beberapa putih dan beberapa warna hitam.

Blue Andalusian  adalah jenis ayam awalnya dibesarkan di Spanyol dan Inggris pada pertengahan 1800-an.
Sekarang mulai dikembangkan di seluruh Eropa.
3. Ayam Aracauna
 Salah satu keturunan langka dan berbeda dari ayam yang bertelur berwarna, Aracaunas memiliki jumbai bulu yang tidak biasa di dekat telinga mereka dan tidak ada ekor.

Mereka datang dalam berbagai warna: Lavender, Biru, Hitam / Merah, Silver Duckwing, Golden Duckwing, Biru / Merah, Pyle, Crele, Spangled, Cuckoo, dan Black and White.

Asal Ayam Aracauna

Berasal di Chile, nenek moyang ayam Araucana modern yang disimpan oleh orang Indian Araucanians pribumi.

4. Ayam Australorp
Australorps besar dan lembut berbulu. Glossy hitam Australorp ayam adalah warna aslinya. Namun, jenis warna lain dari ayam telah dikembangkan dan biru dan percikan.

Asal ayam Hitam Australorp

Hitam Australorp ayam dikembangkan di Australia pada awal 1900-an dari Orpingtons diimpor dari Inggris, dalam upaya untuk memperbaiki utilitas mereka. Mereka dikenal sebagai Orpingtons Utilitas Hitam.

5. Ayam Barred Plymouth Rock



Barred Plymouth Rock ayam, Plymouth Rock ayam dan ayam Batu Barred (setelah warna mereka yang paling biasa) tidak ras yang berbeda dari ayam, namun nama-nama yang berbeda untuk jenis yang sama ayam.

Selain senama mereka dilarang mewarnai, mereka juga datang dalam partridge biru, buff, Kolumbia,, perak laced, perak pensil dan putih. Mereka adalah burung besar dengan kualitas yang sangat baik meja.

6. Ayam Brahma
Brahma adalah satu di antara jenis ayam terbesar, yang ukurannya dibesar-besarkan oleh tebal, longgar bulu-bulu. The bulu hingga bagian bawah kaki dan jari-jari kaki ke mereka.

Diakui warna ringan, gelap dan buff. Ayam Brahma cahaya putih dengan ekor hitam dan hitam, putih bermata hackles, sedangkan ayam Brahma penggemar emas di mana cahaya putih. The hen Brahma gelap memiliki warna hitam, putih bermata hackles dengan abu-abu gelap dan tubuh pensil hitam

7. Ayam Cochin



8. Ayam Hamburg






9. Ayam Wyandotte


10. Ayam Polandia





11. Ayam Kapas





12. Ayam Sussex




13. Ayam Merah Rhode Island




14. Ayam Orpington





15. Ayam New Hampshire





16. Ayam Leghorn





17. Ayam Jawa




18. Ayam Cornish




19 Ayam Feverolles



20. Ayam Delaware




21. Ayam Frizle



22. AYam Golden Komet